Friday, March 8, 2013

Kembalilah Pada Pelukan Keluarga



Akhir-akhir ini banyak terdengar berita tentang perceraian public figure. Mulai dari yang usia pernikahannya sudah diatas 15 tahun hingga yang usia pernikahannya baru hitungan hari. Jelas ini akan menjadi contoh buruk bagi masyarakat karena dilakukan oleh public figure yang aktivitasnya selalu disorot oleh media.

Dampaknya sangat jelas terlihat, perilaku kenakalan remaja semakin meningkat di masyarakat, narkoba, perilaku freeseks dan lain sebagainya.  Apa hubungan ini semua dengan keluarga? Berikut ini jawabannya.


Seperti kita tahu, keluarga memiliki peranan penting dalam membina anggota yang ada didalamnya. Ayah dan Ibu berperan penting membangun komunikasi yang hangat dan keharmonisan dalam keluarga. Selain itu, ayah dan ibu juga berperan penting dalam membentuk karakter putra-putri mereka.

Sayangnya, pemuda dan remaja kita tidak mendapatkan apa yang mereka cari dalam keluarga, yaitu kehangatan dan keharmonisan. Akibatnya mereka mencari kehangatan di luar yang itu belum tentu baik bagi mereka. Jika ini terjadi terus menerus, maka masa depan bangsa Indonesia tidak akan bisa diharapkan. Karena generasi penerus bangsa adalah mereka-mereka yang saat ini masih remaja. Merekalah yang akan memimpin bangsa ini kedepan.

Artinya, ada hubungan positif antara keluarga dan masa depan bangsa. Keluarga sebagai institusi masyarakat paling kecil berperan penting menanamkan nilai-nilai positif pada anggotanya. Semakin banyak keluarga harmonis maka akan semakin terjamin masa depan bangsa, begitu pula sebaliknya.
Jadi, mari kita jadikan keluarga kita keluarga yang harmonis, keluarga yang kondusif bagi pembinaan dan pendidikan putra-putri kita. Selamat menikmati blog yang sederhana ini, dan semoga bermanfaat.

1 comment:

  1. Kehangatan dan keharmonisan keluarga harus dibangun orang tua sejak dini, dimulai ketika anak anak di usia 3 tahun, salah satunya adalah ikut bermain bersama di RUMAH bukan di MALL atau tempat hiburan lain di luar rumah.
    Bermain bersama yang melibatkan emosi dan kegembiraan bersama (tentu saja bukan main video game....yang justru merusak tatanan kehangatan di rumah)

    Selamat bermain....

    "SI KAMBI" bisa menjadi sahabat anak & keluarga di rumah.
    Si Kambi : mainan jungkat jungkit dari KARDUS

    ReplyDelete